AYAT-AYAT TUHAN ~ Munir Mezyed

di pelupuk malam

kupu-kupu mimpi menggembalakan perbincangan cahaya

sementara penyair mengosongkan anggur kegelisahan kota

dalam nadi-nadi sajak

yang bebas mengepakkan sayapnya di angkasa

aku melihat ia tenggelam di dasar matahari

apakah aku sedang bermimpi

ataukah dinding ketakutan dalam diriku sedang meruntuh?

aku berhalusinasi akibat demam dispepsia kelaparan

demam kegilaan petualangan

halusinasi ini mengalirkan air

di atas tanah keheningan

di atas tanah kebenaran yang samar

menumbuhkan bulir-bulir revolusi dan cinta

sementara burung-burung kedamaian yang dahaga akan kemerdekaan

bersenandung di atas pohon kebebasan ayat-ayat Tuhan

Munir Mezyed. Penyair kelahiran Palestina ini telah banyak melahirkan karya-karya sastra terutama puisi. Ia menyelesaikan studi di Inggris dan AS. Beberapa karyanya telah diterjemahkan ke dalam bahasa Romania, Spanyol, Prancis, Italia, Persia, Albania, Filipina, dan juga Indonesia. Saya sendiri telah menerjemahkan puluhan sajaknya ke dalam bahasa Indonesia. Sukses selalu untuk sahabatku, Munir Mezyed.